Kapolsek dan Ketua Bhayangkari Ranting Cikupa Bagikan Takjil di Depan Mapolsek

    Kapolsek dan Ketua Bhayangkari Ranting Cikupa Bagikan Takjil di Depan Mapolsek

    TANGERANG , - Ibu Ketua  Bhayangkari Ranting Cikupa  beserta anggota menggelar bhakti sosial bagi takjil di depan mako Polsek Cikupa. Sasaran bagi takjil tersebut masyarakat umum yang melintas didepan mako Polsek Cikupa, Selasa (26/04/2022).

    Ketua Bhayangkari Ranting Cikeusik mengatakan bahwa pembagian takjil merupakan suatu bentuk kepedulian kepada pengguna jalan yang masih beraktifitas saat menjelang buka puasa.

    “Dengan adanya kegiatan bagi-bagi takjil seperti ini, setidaknya kita bisa membantu masyarakat yang masih beraktifitas untuk sekedar berbuka puasa, ” ucap Kapolsek Cikupa. 

    Kapolsek Cikupa menambahkan, bulan Ramadhan menjadi kegiatan rutinitas bagi Bhayangkari Ranting Cikupa untuk berbagi kepada masyarakat. Selain itu, kegiatan ini salah satu bentuk kepedulian dengan harapan untuk membangun silaturahmi.

    “Kegiatan ini juga sebagai wujud kepedulian antar sesama kepada saudara kita khususnya kaum muslimin yang menjalankan ibadah puasa, ” imbuhnya.

    Kegiatan bagi takjil menjelang buka puasa ini nampak para pengguna jalan baik pengendara sepeda motor, pejalan kaki , petugas kebersihan serta tukang ojek yang melintas merasa bersyukur mendapatkan takjil dari ibu-ibu Bhayangkari. Kegiatan ini diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat, khususnya pengguna jalan, sehingga mereka bisa buka puasa dengan cepat saat adzan magrib berkumandang. (Sopiyan)

    Tangerang
    Sopiyan hadi

    Sopiyan hadi

    Artikel Sebelumnya

    Kapolsek Pasar Kemis Pimpin Apel Kesiapan...

    Artikel Berikutnya

    Pantau pemudik di Stasiun Senen, Kapolda...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami